Saturday 21 October 2017

TUGASAN 3: FLYER/BROCHURE

Tugasan 3 kami diarahkan untuk menghaslkan  flyer/ brochure berkenaan dengan seni, Semua bidang seni yang ada seperti  seni halus, reka bentuk seni, seni kraf, dan  komunikasi visual. Disini saya menyenaraikan proses penghasilan Flyer yang telah saya laksanakan.

Langkah pertama:
 Proses menghasilkan background yang sesuai dengan flyer yang ingin direka. Saya memilih tekture dan warna di bawah adalah untuk menguatkan lagi imej dan typograpi yang akan saya masukkan ke dalam muka depan flyer ini.
Langkah kedua:

Imej yang dipilih dan digubah dimasukkan ke dalam muka depan flyer untuk menampilkan imej yang ingin disampaikan kepada audien yang melihatnya. Warna dan imej yang dipilih adalah berdasarkan nilai yang ingin disampaikan kepada audient iaitu menunjukkan kemegahan dan kehebatan seni.
Langkah ketiga:

Seterusnya typograpi dimasukkan untuk menguatkan lagi flyer yang dihasilkan dan audient yang melihatnya akan mendapat mesej dengan lebih mudah. Typograpi dihasilkan dengan menggunakan adobe illustrator dan di export ke adobe photoshop untuk menghasilkan typograpi yang jelas.
Hasil Akhir Muka Depan Flyer:


Langkah 4:
Langkah seterusnya adalah untuk membuat background yang seragam dengan muka depan. Background ini dipilih sebagai background belakang flyer.
Langkah kelima:

Membuat kesan berus pada ruang yang akan digunakan untuk meletak sedikit penjelasan tentang seni halus,seni kraf,seni reka bentuk dan komunikasi visual.
Langkah keenam: 

Memasukkan typograpi yang telah digubah menggunakan adobe illustrator dan di export ke dalam adobe photoshop untuk menjadikan typograpi yang dihasilkan lebih jelas.

 Hasil Akhir Muka Belakang Flyer:



Thursday 19 October 2017

TUGASAN 2: POSTER


Tugasan ini kami ditugaskan untuk membuat poster yang bertemakan pelancongan. Tema pelancongan yang dipilih adalah untuk mempromosikan tempat pelancongan negeri sendiri. Saya memilih pelancongan di Sarawak sebagai destinasi yang menarik agar masyarakat dunia mendapat gambaran tentang keunikan dan tarikan yang ada di Sarawak. Berikut adalah proses poster yang saya reka:
Langkah pertama: mencipta background> gradient yang sesuai untuk tema dipilih. Selepas selesai mencipta background.....

Langkah kedua: Memasukkan imej yang menerangkan keunikan dan tarikan pada sarawak dengan komposisi yang betul agar audient yang lalu boleh melihat makna yang ingin disampaikan melalui poster dengan jelas. Setiap gambar yang dipilih telah diubah suai dengan membuang background yang asal dan telah diubah warnanya untuk kesesuaian pada poster yang akan saya cipta. Seterusnya....


Langkah ketiga: Memasukkan typograpi yang sesuai untuk menguatkan poster yang ingin digubah agar audient lebih memahami poster yang ingin dipromosikan. Pemilihan typograpi sangat penting untuk memastikan imej dan typograpi seragam dan memberi impak yang menarik pada poster. Penciptaan typograpi adalah melalui Adobe Illustrator agar typograpi mendapat kualiti yang baik apabila dicetak nanti.

Akhir sekali saya meletakkan gradient yang sesuai pada poster agar imej, typograpi kelihatan jelas dan menarik. 


Poster Akhir.... 






Tuesday 10 October 2017

Software yang Sesuai Digunakan untuk Membuat Flyer/ Brochure

Adobe Illustrator
Which one is the most suitable for creating flyers, Photoshop, Illustrator, or InDesign? While they can all be used to create a flyer, Adobe Illustrator is the best flyer makers out of the three. Here is a rundown of their strengths and weaknesses. Photoshop excels at manipulating a single image – cleaning it up and applying effects to it is a breeze in Photoshop but it fails miserably at creating a page from scratch. Illustrator can change images, although not with such nuance as Photoshop can, but its forte is creating a single page – arranging all the elements, such as text and images in one layout. InDesign doesn’t handle extensive image manipulation or single pages well, but it reigns supreme when the project is about assembling material into multi-page layouts, such as brochures. Therefore, the most appropriate Adobe product for creating flyers is Adobe Illustrator.

Sumber : http://carlcheo.com/best-flyer-design-software

TEKNIK PEMBUATAN FLYER/ BROCHURE

Step 1: Choose a good image
To make a flyer, you will often have the main image which sells the message—your company's logo, your latest album cover, or your lost cat. Since a flyer has limited space, you need to pack a visual punch. Choose a single image and align the image so it takes center stage.
Flyer pixelation

Step 2: Printing your flyer
company flyer template
When printing your flyer, it is best to use a professional service. Their paper will have a variety of weights and textures that range from glossy to matte. Universities and copy shops have flyer printing services which are priced for large-scale projects.
If you are printing at home, preview your flyer in black and white, as this can be more cost-effective.


Step 3: Craft your message

print flyer 
  • Since a flyer is a single sheet of paper meant to be used one time, you are limited in your word count. A flyer has more text than a poster, but less text than a brochure. For business flyers, the word count might approach 1000 words, organized into subsections and bullet points. A few hundred words is the maximum for personal flyers. The tone of a good flyer should be persuasive, professional, and friendly. Make sure to copy-edit your flyer for grammar or spelling errors. For a clear message, see if you can answer these questions as you write your text:


  • WHAT — This is the most important question to answer. If your audience doesn't know what the point of your flyer is, it will end up in the trash. If you had to sum up your message in five words or less, what would you say? Include this on your flyer. Some examples: "Live Show, Friday 1/17", "Race for the Cure: Portland", "Joe's Coffee Shop Menu".


  • WHERE — Whether you’re advertising a good, service, or event, you need to let your audience know where to get it or where it will take place. A fully formatted street address works well for company flyers, and a snippet of a map will help locals find your event.


  • WHEN — If you’re promoting a sale, your audience needs to know when it expires. If your startup is hosting a luncheon at a local restaurant, you don’t want your clients showing up on the wrong day.


 Step 4: Incorporate color
adobe kuler
If you have the option to print in color, take it. Colors communicate emotion, and flyers with color are more attractive. Tools such as Adobe’s Kuler color palette manager allow you to save a color scheme from an image, or to make your own.

Step 5. Pick the right size
company flyer template
Standard letter size is 8 ½" × 11", and this is a good starting point for print-at-home flyers.If you cut your paper in half, you'll have a 5 ½" × 8 ½" flyer. Be sure to print a test flyer before making hundreds of copies.

Sumber: https://www.lucidpress.com/pages/how-to-make-a-flyer

PENGERTIAN FLYER/ BROCHURE

Sebuah risalah atau flyer, juga disebut sebagai surat edaran, atau leaflet, merupakan bentuk iklan kertas ditujukan untuk pengedaran yang luas dan biasanya dipasang atau diedarkan di tempat umum. Flyer dicetak dengan teknik cetak fullcolor untuk hasil dan kualitas bagus. Brosur dapat digunakan oleh individu, perusahaan, atau organisasi untuk: Mempromosikan barang atau jasa, seperti restoran atau bahkan untuk promosi percetakan yang mencetak  itu sendiri. Brosur, buku kecil, atau pamflet adalah terbitan bukan berkala yang dapat terdiri dari satu hingga sejumlah kecil muka surat, tidak mempunyai perkaitan dengan terbitan lain, dan selesai dalam sekali terbit. Halamannya sering dijadikan satu (antara lain dengan pengokot, benang, atau kawat), tapi tidak menggunakan jilid keras. Menurut takrifan UNESCO, brosur adalah terbitan tidak berkala yang tidak dijilid keras, lengkap (dalam satu kali terbitan), memiliki paling sedikit 5 halaman tetapi tidak lebih dari 48 halaman, di luar perhitungan halaman sampul.

Sumber: https://ms.wikipedia.org/wiki/Brosur

PERBEZAAN DI ANTARA RGB DAN CMYK


Image result for PERBEZAAN DI ANTARA RGB DAN CMYK

RGB (Red-Green-Blue)

Image result for RGB

Red, Green dan Blue adalah warna yang dikategorikan sebagai warna-warna tambahan ("additive"). Mengapa ianya dipanggil sedemikian? Kerana latar belakang bagi warna ini adalah hitam. Sekiranya ketiga-tiga warna ini digabungkan bersama, warna yang akan terhasil adalah warna putih.

Inilah prinsip yang digunakan dalam televisyen dan skrin monitor anda. Beribu-ribu LED mikro atau tembakan laser akan menyalakan latar belakang hitam berdasarkan kepada tahap kecerahan setiap warna. Variasi keterangan warna RGB ini akan menghasilkan pelbagai tona dan jenis warna yang anda lihat sekarang.

Warna-warna ini sebenarnya tidak ditindih antara satu sama lain sebaliknya disusun dengan begitu rapat. Pancaran cahaya dari skrin monitor seterusnya akan memasuki retina mata manusia. Disebabkan oleh susunannya yang terlalu rapat, mata manusia tidak dapat membezakan dan seolah-olah ditipu untuk menghasilkan variasi warna yang pelbagai. Semakin tinggi bilangan warna yang disusun dalam satu ruangan (contohnya 1 inci x 1 inci) semakin tinggi resolusi dan variasi warna dapat dihasilkan. Semakin tinggi resolusi semakin tajam warna dan imej yang dihasilkan.

Inilah konsep yang digunakan dalam High Defination yaang menghasilkan 1080 pixel (bilangan pixel) dalam satu inci ruangan. Dalam erti kata mudah, dalam satu inci persegi skrin monitor mengandungi 1080 LED yang menyalakan tiga variasi warna secara bergilir iaitu RGB.

CMYK (Cyan-Magenta-Yellow-Black)

Image result for CMYK

Berbeza dengan RGB, CMYK terdiri daripada 3 warna utama iaitu Cyan, Magenta dan Yellow. CMYK diklasifikasikan sebagai warna penyerap ("subtractive"). Sekiranya kita mencetak ketiga-tiga warna ini pada kertas putih (berlatar belakangkan putih), cahaya yang dipancarkan kepada kertas akan diserap oleh warna-warna ini.

Tahap kekuatan dan ketebalan dakwat yang digunakan akan menentukan jumlah cahaya yang diserap. Sekiranya ketiga-tiga warna ini dicampurkan bersama, keseluruhan cahaya akan diserap dan tiada sebarang cahaya yang dapat dipantulkan masuk ke mata manusia. Ini akan menghasilkan warna hitam.

Namun, dalam proses cetakan bagi menghasilkan warna hitam, memerlukan ketiga-tiga warna dicampurkan atau dicetak berulang kali di atas kertas. Walau bagaimanapun, warna yang terhasil adalah bukan warna hitam asli sebaliknya coklat suram. Lapisan yang tebal perlu dilakukan sehingga warna hitam betul-betul terhasil. Keadaan ini akan mengakibatkan kertas mula menjadi basah dan membazirkan dakwat.

Disebabkan kelemahan ini, satu warna tambahan iaitu hitam diwujudkan dan dilabelkan sebagai "K" berbanding "B" agar tidak tersalah maksud sebagai "Blue". Oleh itu, dalam dunia pencetakan, selalunya profil warna CMYK ditulis berbanding CMY sahaja. Perhatikan juga bahawa CMYK menggunakan warna yang lebih ringan berbanding RGB kerana dalam prinsip cetakan, untuk hasilkan tona yang lebih gelap hanya perlu tambahkan sukatan dakwat tersebut. Jika warna gelap terus digunakan, cetakan untuk imej terang akan menjadi gelap.

Kesimpulan

Sekiranya menghasilkan laman web yang memerlukan pengguna mencetak satu-satu imej, pastikan ianya telah ditukarkan kepada profil CMYK atau sediakan pautan tambahan untuk memuat turun imej dalam model warna tersebut. Ini bagi membolehkan hasil cetakan adalah sama seperti yang dipaparkan dalam skrin monitor anda.

Sebagai kesimpulannya, RGB dan CMYK boleh dirumuskan sebagai:

RGB digunakan untuk menghasilkan dan memaparkan imej pada skrin manakala CMYK digunakan dalam pencetakan pada kertas atau bentuk media yang lain
Kedua-duanya mengunakan konsep yang sama (bilangan piksel atau titik dalam satu ruang persegi); semakin tinggi bilangan piksel, semakin tajam imej yang dihasilkan.
RGB adalah model warna tambahan (memancar cahaya pada latar hitam), manakala CMYK adalah model warna penyerap (menyerap cahaya pada latar putih)
CMYK menggunakan warna tambahan hitam dalam profilnya berbanding mengabungkan ketiga-tiga warna untuk hasilkan warna hitam

Kedua-dua model ini saling bersangkutan, RGB --> CMYK --> RGB

Kesimpulannya: https://www.drupalnote.my/html-warna/perbezaan-rgb-dan-cmyk

What Is Raster Image?


Related image


  • Raster images are often called bitmap images because they are made of millions of tiny squares, called pixels. You can identify a raster or bitmap image by looking at it very closely. If you zoom in enough, you will be able to see the square outlines of each pixel (especially around edges where there are dramatic color contrasts). For example:
Image result for raster image
Pixels

  • Raster graphics typically have larger file sizes than their vector counterparts. Higher DPI (dots per inch) and PPI (pixels per inch) settings also contribute to larger files because software must keep track of and be able to render each pixel. File size can become a concern if storage or server space is limited or if files have to be transmitted electronically.
  • You will want to avoid using raster images in creating and working with logos and illustrations. Because of :
Image result for raster image
Pixels
  • Raster images are the preferred method when working with photographs. When photos are taken with a digital camera or copied on a scanner, the resulting files are raster images.
Image result for raster image


Sumber: https://designshack.net/articles/layouts/vector-vs-raster-what-do-i-use/

What is Vector Image?

Image result for vector image
  • Vector images, which are made of thin lines and curves known as paths, are rooted in mathematical theory. Vector graphics must be created in computer software that is designed to create this intricate wireframe-type image and each line includes defined node positions, node locations, line lengths and curves. Any of the lines and curves in the image can be assigned a color value. Because of this defined, formulaic approach to drawing, each image can be sized and scaled repeatedly and limitlessly without losing resolution or beginning to look cloudy or pixelated. For example:
Image result for vector image
  • You can identify a vector image by looking at its edges — a vector image will always appear smooth no matter how large you make it or how close you zoom in. Text is one of the most common types of vector image. No matter how much you increase a font’s size, for example, its look never changes. For example when you zoom it, it will look :
Related image

Related image
Smooth no metter how large you make it or how close you zoom it
  • Another advantage to using vector images is file-size efficiency. Because the files are only identified by mathematical descriptions and not individual pixels, files are often much smaller than those of the raster counterparts. Vector images, therefore, are often easy to transmit from one computer to another and over the Internet.
  • Vector images are the No. 1 option when designing or creating a logo or illustration. Because of the way images are created and saved, you will have more flexibility with making changes and be able to use your image at a variety of sizes.
Image result for logo
Logo
  • The most common problem with using vector images is compatibility. Vector images are often saved as native files from the program used to create the image, such as Adobe Illustrator, which may not be available to everyone you need to work with (though widely compatible formats do exist).
Sumber: https://designshack.net/articles/layouts/vector-vs-raster-what-do-i-use/





PERBEZAAN ANTARA ADOBE PHOTOSHOP, ADOBE ILLUSTRATOR DAN ADOBE INDESIGN

ADOBE PHOTOSHOP
ADOBE ILLISTRATOR
ADOBE INDESIGN
Perisian yang berasaskan imej raster yang ditentukan oleh bilangan pixel-pixel. Perisian ini sesuai bagi projek-projek yang menyunting kekal dengan saiz tetap. Ini termasuk dengan penyuntingan gambar-gambar digital, web, imej video dan antramuka aplikasi
Ilustrator sesuai digunakan bagi penghasilan lukisan yang berasaskan vector, ilustrasi, kad bisnes dan kepala surat.
Mempunyai kemampuan yang lebih baik jika digunanakan bagi mengendalikan projek-projek yang melibatkan pelbagai mukasurat serta mempunyai banyak teks. Lebih-lebih lagi projek tersebut memerlukan master layout.
Text mudah berubah bentuk keranan Photoshop dipengaruhi dengan bilangan pixel imej.
Illustrator menggunakan vector iaitu satu formula matematik yang digunakan bagi menghasilkan garisan imej. Hasilnya, jika diubahkan saiz garisan atau imej pengiraan semula dilakukan bagi menghasilkan imej yang tidak berkotak- kotak di sempadnnya. Maka imej tetap kekal tajam dan jelas
Tidak mempunyai kebolehan bagi menyunting gambar atau menghasilkan ilustrasi.

Sumber: http://www.wirasutra.com/v3/index.php/blog/entry/9-perbezaan-antara-photoshop%2C-illustrator-dan-indesign

Kaitan Seni dalam Pembuatan Poster

Bagi mewujudkan sebuah poster yang berkesan kepada audien, adalah sangat penting bagi pereka mendalami unsur seni dan prinsip rekaan agar bila mewujudkan sebuah poster , pereka akan lebih faham untuk membuat komposisi, perletakkan sesebuah gambar atau typograpi, penggunaan unsur warna yang akan memberikan wajah yang indah pada poster dan banyak lagi unsur seni dan prinsip rekaan yang akhirnya menjadikan poster yang dicipta lebih menarik,berkesan,padat dan mempunyai makna.

Jenis-jenis Poster


Jenis-jenis Poster Berdasarkan Tujuannya:
  •  Poster Propaganda, ini merupakan poster yang tujuannya adalah untuk memberikan semangat kepada khalayak umum agar bersemangat didalam mengarungi kehidupan dalam usaha untuk mencapai cita-cita. Contohnya:
Image result for poster propaganda malaysia


  • Poster kampen, ini merupakan poster yang tujuannya adalah merebut simpati masyarakat umum agar memilih dirinya ketika pemilihan tiba. Contohnya:
Image result for poster kampanye pemilihan raya


  • Poster "Wanted" atau "Dicari", ini merupakan poster yang tujuan utamanya untuk menginformasikan orang hilang atau perusahaan yang memerlukan tenaga kerja, poster ini sering kita lihat berada di pokok-pokok.Contohnya:
Image result for poster wanted


  • Poster "Cheesecake", ini merupakan poster yang tujuannya untuk menarik perhatian masyarakat. Poster ini umumnya dibuat dengan gambar-gambar orang-orang yang terkenal seperti selebriti, artis, dll. Contohnya: 
Image result for poster cheesecake


  • Poster Filem, ini merupakan poster yang tujuannya untuk mempromosikan filem-filem yang akan ditayangkan kepada masyarakat. Contohnya:
Image result for poster filem


  • Poster Komik, ini merupakan poster yang tujuannya untuk mempopulerkan komik kepada masyarakat.Contohnya:
Image result for poster komik


  • Poster pengesahan, ini merupakan poster yang tujuannya untuk memotivasi para pembacanya dengan kata-kata yang sugestif, Contohnya:
Image result for poster pengesahan


  • Poster penyelidikan ini merupakan poster yang bertujuan untuk memberi informasi tentang kegiatan penyelidikan kepada masyarakat umum.Contohnya:
Image result for poster penyelidikan
  • Poster Kelas, ini merupakan poster yang tujuannya memberikan pengetahuan, wawasan, penerangan, serta motivasi kepada para siswa, poster ini sering kita lihat didalam kelas disekolah-sekolah.Contohnya:
Image result for poster kelas



  • Poster Komersial, ini merupakan poster yang tujuannya mempromosikan atau menginformasikan barang dan jasa yang akan dijual oleh perusahaan, poster ini juga disebut dengan poster niaga. Contohnya:
Image result for poster komersial

Sumber: http://posterina.blogspot.com/2014/04/mengenal-jenis-jenis-poster.html

Jenis- jenis Poster

Jenis-jenis Poster Berdasarkan Isinya

  • Poster Niaga, ini merupakan poster yang isinya menjual atau mempromosikan barang dan jasa suatu perusahaan, Contohnya:
Image result for poster niaga


  • Poster Kegiatan, ini merupakan poster yang isinya menginformasikan suatu kegiatan, contohnya:
Image result for poster kegiatan


  • Poster Pendidikan, ini merupakan poster yang isinya memberikan pendidikan kepada masyarakat luas, contohnya: 
Image result for poster pendidikan


  • Poster Layanan Masyarakat, ini merupakan poster yang isinya menginformasikan pelayanan kepada masyarakat, contohnya: 
Image result for poster layanan masyarakat


  • Poster Karya Seni, ini merupakan poster yang isinya bersifat ekspresif yang belum tentu sama diartikan antara orang yang satu dengan yang lainnya. Poster ini umumnya,gambar dan minim sekali kata-kata. Contohnya: 
Image result for poster karya seni

Sumber: http://posterina.blogspot.com/2014/04/mengenal-jenis-jenis-poster.html

Tujuan Poster

Tujuan poster dibuat adalah sebagai media publikasi agar masyarakat dapat membacanya dengan melakukan sesuatu yang sesuai dengan apa yang akan disampaikan dari poster tersebut. Secara khususnya maksud dan tujuan dibuat adalah untuk komersial, mencari simpati publik dan mencari perhatian masyarakat dan juga lainnya.

Sumber : http://desyummirodhiyyah.blogspot.my/2016/04/makna-poster.html

Syarat sebuah poster


  • Bahasa yang mudah difahami
  • Susunan dalam poster harus singkat, padat, jelas dan mempunyai isi 
  • Kombinasi gambar dan typograpi
  • Mampu menarik minat masyarakat
  • Media poster haruslah tidak mudah rosak atau koyak.
  • Ukuran poster sebaiknya disesuaikan dengan tempat atau bahan pemasangan serta target si pembaca
  • Gambar ibuat haruslah sesuai dengan idea yang ingin disampaikan 
  • Kata-kata yang digunakan dalam poster haruslah efektif, sugestif dan mudah diingati
  • Jenis font yang digunakan sebaiknya jenis yang mudah dan ukurannya yang agak besar
Sumber: http://desyummirodhiyyah.blogspot.my/2016/04/makna-poster.html

Ciri-Ciri Umum Sebuah Poster


  • Rekaan grafik dari poster haruslah memuat komposisi yang terdiri daripada huruf dan gambar di atas media kertas atau kain yang berukuran besar.
  • Cara mengaplikasikan adalah dengan cara menempel pada dinding, tempat umum atau permukaan datar dengan tujuan untuk pemerhatian.
  • Poster pada umumnya dibuat dengan bahasa yang singkat, jelas, tidak rancu agar mudah difahami pesan yang ingin disampaikan biasanya disertai dengan gambar.
  • Poster dapat dibaca dengan hanya lalu.
  • Perpaduan warna yang kuat dan kontras
  • Menggunakan bahasa yang singkat, jelas, dan tidak rancu agar mudah difahami                                                                                                                                                                                    Sumber: http://desyummirodhiyyah.blogspot.my/2016/04/makna-poster.html

POSTER

Pengertian 

Pengertian poster iaitu salah satu karya seni atau design grafik yang memuatkan komposisi gambar atau huruf di atas media kertas yang ukurannya besar. Untuk mengaplikasikan biasanya di dinding atau permukaan yang mendatar dengan tujuan untuk mencari tarikan mata audien yang melihatnya. Oleh itu poster dibuat dengan warna-warna kontras dan kuat.

Sumber : https://ms.wikipedia.org/wiki/Poster




Wednesday 4 October 2017

Tugasan 1: SELF PORTRAIT TYPOGRAPHY

Dalam melaksanakan tugasan ini saya telah melakukan beberapa kajian dan akhirnya saya menemui cara untuk membuat self portrait menggunakan photoshop. Disini saya tunjukkan langkah-langkah membuat self portrait typography:
Langkah Pertama:  FILE> OPEN>CHOOSE FILE>IMEJ

Langkah kedua: IMAGE> ADJUSTMENT> THRESHOLD> ADJUST THRESHOLD LEVEL> OK



Langkah ketiga: COLOR RANGE> SELECT SHADOW>OK>CTRL+ J


CTRL+J

Langkah keempat: BACKGROUND HIDE> NEW LAYER> CHANGE COLOR> pergi ke LAYER 2> ALT+ DELETE> pergi ke LAYER 1> OPACITY kurangkan> buat NEW LAYER> pergi ke LAYER 1> CTRL+CLICK
ALT+DELETE
SELEPAS ALT+DELETE

KURANGKAN OPOCITY

CTRL+CLICK

Langkah lima: Layer 3> ADD VECTOR MASK> edit nama LAYER 3 tukar kepada TEXT> edit nama LAYER 1 tukar kepada MODEL> edit nama LAYER 2 tukar kepada BC

Langkah enam: pergi ke FILE> select NEW> OK> T HORIZONTAL TYPE TOOL> CTRL+A> WINDOW> CHARACTER> tukar mengikut kesukaan> OK> RIGHT > EDIT > DEFINE BRUSH PRESET> OK

Langkah 7: Pergi ke imej> TEXT> BRUSH TOOL> clik kanan> ambil Typoghraphy




Langkah 8: Susun text di imej mengikut kreativiti sendiri>selepas berpuas hati SAVE AS>TAMAT


TAMAT